TECH
02 October 2019 13:47
Jakarta, CNBC Indonesia - Visa dan Mastercard dikabarkan sedang mempertimbangkan kembali keterlibatan perusahaan dalam uang digital (cryptocurrency) Facebook Libra, mengutip sumber yang mengetahui hal ini seperti dilaporkan Wall Street Journal (WSJ) dan dilansir dari Reuters, Rabu (2/10//9/2019).
Alasan utama keputusan ini adalah mereka tidak ingin menjadi objek pengawasan ketat regulator dan menolak permintaan Facebook untuk secara terbuka mendorong proyek tersebut. 24 perusahaan yang dikabarkan terlibat dengan uang digital ini telah dipanggil ke pertemuan di Washington DC.
Bloomberg juga melaporkan PayPal Holdings Inc dan Stripe Inc juga ragu-ragu untuk mendukung secara resmi uang Facebook Libra.
Visa dan Mastercard tidak menanggapi permintaan konfirmasi yang diajukan Reuters.
Namun David Marcus dari Facebook, yang bertanggung jawab akan Libra, memberikan tanggapan atas laporan WSJ melalui akun twitter pribadi. Ia mengatakan tidak mengetahui adanya rencana perusahaan tertentu untuk menarik diri dari proyek ini.
"Saya dapat memberi tahu Anda bahwa kami sangat tenang, dan percaya diri mengatasi kekhawatiran yang telah diajukan ke Libra dengan membawa diskusi tentang nilai mata uang digital ke garis depan", ujarnya.
"Saya dapat memberi tahu Anda bahwa kami sangat tenang, dan percaya diri mengatasi kekhawatiran yang telah diajukan ke Libra dengan membawa diskusi tentang nilai mata uang digital ke garis depan", ujarnya.
Pekan lalu, Reuters melaporkan Facebook berpotensi untuk meninjau kembali peluncuran uang Facebook Libra guna mendapatkan waktu lebih menyelesaikan masalah regulasi yang ada di seluruh dunia.
Facebook mengumumkan rencana untuk meluncurkan mata uang digital pada Juni 2020. Untuk memelihara proyek ini dibentuk Libra Assosiation yang berbasis di Jenewa, Swiss. Libra Association terdiri dari 24 perusahaan besar.
Facebook mengumumkan rencana untuk meluncurkan mata uang digital pada Juni 2020. Untuk memelihara proyek ini dibentuk Libra Assosiation yang berbasis di Jenewa, Swiss. Libra Association terdiri dari 24 perusahaan besar.
Sejumlah bank sentral memang telah menyatakan penolakan pada Libra Facebook karena mata uang digital ini tidak bisa diawasi secara langsung padahal bisa berdampak sistemik pada sistem keuangan global. Terbaru Perancis dan Jerman yang berjanji untuk memblokir penggunaan Facebook Libra di Eropa.
0 comments:
Post a Comment